Oleh :AS Saeful Husna untuk teraspanturanews.com Batang Jateng
Desa Gringgingsari di Kecamatan Wonotunggal telah menjadi pusat destinasi spiritual yang menenangkan dan menyejukkan. Setiap tahun, desa ini mengadakan Khaul Syekh Abdurrahman Sunan Kajoran, sebuah acara yang menarik perhatian Peziarah dan pengunjung dari berbagai daerah. Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyatakan bahwa kegiatan khaul adalah wujud penghormatan terhadap warisan spiritual dan kearifan lokal, serta sebagai bentuk mempererat silaturahmi. Menurutnya, khaul bukan sekadar tradisi, tetapi juga merupakan upaya mempertahankan kontribusi besar yang diberikan oleh Syekh Abdurrahman dalam penyebaran Islam.
Desa Gringgingsari mendapatkan dukungan penuh dari dinas pariwisata untuk mengembangkan potensi wisata religi dan budaya di Batang, termasuk di Wonotunggal. Fokus utama saat ini adalah meningkatkan infrastruktur, terutama akses ke lokasi wisata dan makam, dengan perbaikan dan pembangunan jalan sebagai prioritas utama. Menurut Kepala Desa Gringgingsari, Khoirudin, tradisi Khaul Syekh Abdurrahman Sunan Kajoran meliputi berbagai kegiatan seperti pembacaan manakib, doa bersama di komplek makam, dan pengajian akbar. Acara ini telah menjadi semakin populer, menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya, yang merupakan lonjakan signifikan dari sebelumnya, ketika akses menuju makam masih terbatas.
Salam sejarah
Salam teras pantura