Batang -teraspanturanews.com Suasana hangat dan penuh semangat terlihat saat Ketua TP PKK Kabupaten Batang Faelasufa Faiz menyambut kedatangan 21 siswa dari Jonju High School dan Jonju Girls High School Korea Selatan, dalam program Mid-South East Global Exchange Class Program bertema Boost Harmony in Diversity atau Memperkuat Harmoni dalam Keberagaman di Pendapa Kabupaten Batang, Rabu (13/8/2025).
Kunjungan ini menjadi bagian dari program pertukaran pelajar yang diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi siswa kedua negara.
Ketua TP PKK Batang Faelasufa mengatakan, bahwa program ini memiliki arti penting, tidak hanya sebagai ajang belajar lintas budaya, tetapi juga untuk menanamkan nilai keberagaman dan harmoni.
“Kita semua berbeda, baik warna kulit, bentuk mata, bahasa, budaya, maupun agama. Keberagaman adalah kenyataan bersama, tetapi harmoni adalah pilihan kita. Mari jadikan perbedaan ini sebagai jembatan, bukan penghalang,” jelasnya.
Pengalaman pribadi juga dibagikan sebagai inspirasi, di mana pada usia 20 tahun, dirinya pernah mengikuti program pertukaran ke Fukuoka Women’s University di Jepang selama enam bulan.
“Waktu itu adalah pertama kalinya saya tinggal di luar negeri sendirian, dan pengalaman itu membentuk saya menjadi pribadi seperti sekarang. Saya yakin program singkat ini juga akan membentuk kalian jauh setelah hari ini,” ungkapnya.
Meskipun Batang dan Jonju berjarak ribuan kilometer sekitar tujuh jam penerbangan dari Incheon ke Jakarta ditambah lima jam perjalanan darat ke Kabupaten Batang momen pertemuan pagi itu membuat jarak terasa dekat.
“Hal itu terjadi karena kedua belah pihak memiliki misi yang sama yakni berbagi untuk berkembang bersama dan belajar satu sama lain,” terangnya.
Faelasufa sempat tadi mempromosikan makanan khas Batang nasi megono dan minuman es cendol untuk bisa dicoba oleh pelajar dari Korea. Selain itu, ia mendiskripsikan potensi wisata yang ada di Kabupaten Batang yang mempunyai daerah pantai dan pegunungan.
“Program pertukaran ini diharapkan menjadi awal dari hubungan yang lebih erat antara SMAN 2 Batang dan sekolah-sekolah di Korea Selatan, sekaligus membuka wawasan siswa tentang pentingnya memahami dan menghargai perbedaan demi menciptakan harmoni global. (AS Saeful Husna Kabiro Batang, Jateng)
Salam Teras Pantura