Oleh: AS Saeful Husna untuk teraspanturanews.com Batang Jateng
Setelah menunggu selama beberapa tahun, akhirnya Majelis Pengawas Daerah Notaris (MPDN) Batang memiliki sekretariat sendiri di Lapas Kelas IIB Batang. Langkah ini diambil untuk meningkatkan pemantauan terhadap kinerja para notaris secara lebih intensif.
Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Tengah, Tejo Harwanto, memberikan apresiasi kepada Lapas Batang atas upaya cepat mereka dalam menyediakan ruang khusus untuk MPDN. Langkah ini dianggap sebagai tolok ukur yang penting bagi Jawa Tengah. Perbedaan dengan daerah lain yang menggabungkan MPDN dengan ruang lain dianggap kurang representatif.
Tejo Harwanto juga menyatakan bahwa untuk memantau kinerja notaris memerlukan sarana prasarana yang memadai. Oleh karena itu, Divisi Pelayanan Hukum bersama Ikatan Notaris Indonesia Jawa Tengah akan secara bertahap melengkapi sarana tersebut.
Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Anggiat Ferdinand, menjelaskan bahwa MPDN Batang telah dilantik pada bulan Februari untuk melakukan pengawasan, pembinaan, dan pencatatan terhadap 61 notaris di Batang.
Sebelumnya, MPDN Batang bergabung dengan Pekalongan dan Pemalang. Dengan dibentuknya sekretariat sendiri, pemantauan terhadap kinerja notaris diharapkan akan menjadi lebih optimal.
Jose Quelo, Kepala Lapas Kelas IIB Batang, mengakui bahwa sebelumnya Batang belum memiliki sekretariat MPDN sendiri. Oleh karena itu, mereka segera menyiapkan tempat khusus untuk MPDN setelah diberikan amanah tersebut.
Jose Quelo menegaskan bahwa mereka siap menyediakan meja dan kursi, tetapi mereka masih membutuhkan perangkat seperti komputer untuk mendukung tugas dan fungsi MPDN.
Salam Ramadhan
Salam Teras Pantura