Batang – teraspanturanews.com Sebanyak kurang lebih 200 pendekar dari berbagai penjuru, bahkan hingga luar daerah, ambil bagian dalam ajang bergengsi Dandim Cup Championship 2025. Kejuaraan ini tak hanya menjadi arena adu jurus dan teknik, melainkan panggung besar untuk mencari bibit unggul masa depan.
Ketua Panitia Dandim Cup 2025 Efendi mengungkapkan, antusiasme tinggi peserta yang datang dari berbagai wilayah.
“Yang pertama ini jumlah peserta kurang lebih 200-an, diikuti dari Eks Karisidenan Pekalongan plus Kabupaten Kendal dan bahkan terjauh peserta dari Kabupaten Purbalingga juga ikut kegiatan di tahun ini,” katanya saat ditemui di GOR Indoor Abirawa Batang, Kabupaten Batang, Sabtu (18/10/2025).
Ia berharap, turnamen terbuka perdana di Batang ini bisa melahirkan atlet-atlet yang akan mengharumkan nama daerah.
“Mudah-mudahan dari adanya kejuaraan Pencak Silat Open yang pertama di Kabupaten Batang ini akan muncul talenta baru, muncul bibit-bibit baru, muncul atlet baru yang nantinya akan membawa nama baik kota Kabupaten dari masing-masing, mudah-mudahan sampai go Internasional,” harapnya.
Momentum Pembinaan dan Uji Kesiapan
Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Batang Danang Aji Saputra, melihat Dandim Cup sebagai momen krusial untuk mengukur hasil pembinaan atlet yang telah dilakukan. Ia menekankan bahwa ini adalah langkah nyata dalam menjadikan pencak silat sebagai olahraga profesional dan berprestasi.
“Jadikan ini sebagai bentuk pembinaan atlet berprestasi dan yang menjadikan olahraga profesional,” tegasnya.
Persiapan pun semakin intensif, mengingat Kabupaten Batang akan menjadi tuan rumah Pra Kualifikasi Porprov Jawa Tengah yang dijadwalkan pada 23 sampai dengan 29 November mendatang.
“IPSI Batang telah mempersiapkan semua sarana prasarananya, silakan nanti ditonton bisa untuk bahan pembelajaran evaluasi tentang teknik menjadi pendekar pencak silat yang berprestasi dan profesional,” jelasnya.
Identitas Budaya dan Wadah Silaturahmi
Sementara itu, Dandim Batang Letkol Inf Andhika Baskoro Krishastantyo mengingatkan, bahwa pencak silat memiliki makna yang jauh lebih dalam bagi bangsa.
“Pencak silat bukan sekedar olahraga, tapi merupakan identitas budaya bangsa yang mengajarkan nilai-nilai budaya luhur, seperti silaturahmi, keindahan seni gerak dan nilai-nilai pembelaan diri,” terangnya.
Oleh karena itu, Dandim Cup memiliki peran ganda, sebagai ajang penjaringan bibit masa depan, sekaligus sarana vital untuk memperkuat tali silaturahmi dan sinergi antar perguruan silat, demi menciptakan generasi muda yang disiplin dan berkarakter.
Dandim Batang berpesan, kepada seluruh pendekar yang berlaga, sebuah pesan yang merangkum inti dari semangat kejuaraan ini.
“Saya harap para peserta dapat bertanding dengan menjunjung tinggi sportivitas, saling menghormati dan memberikan yang terbaik,” ujar dia.
Dengan lebih dari 200 pendekar yang siap mengadu jurus, Dandim Cup Championship 2025 di Batang bukan hanya sebuah kejuaraan, melainkan perayaan budaya dan pembentukan karakter generasi muda yang disajikan dalam balutan olahraga penuh prestasi. (AS Saeful Husna Kabiro Batang, Jateng)
Salam Teras Pantura